Jangan Kehilangan Semangat!

Disadur dari , edisi 13 Desember 2018

Baca:  Yosua 14:6-15

"pada waktu ini saya masih sama berpengaruh ibarat pada waktu saya disuruh Musa; ibarat kekuatanku pada waktu itu demikianlah kekuatanku kini untuk berperang dan untuk keluar masuk."  Yosua 14:11

Tidak sedikit orang yang mengalami kegagalan dalam hidup bukan lantaran mereka ndeso atau tidak berpendidikan, namun lantaran mereka tidak mempunyai semangat dalam menjalani hidup.  Sedikit saja mengalami duduk kasus atau kesulitan pribadi mengeluh, mengasihani diri sendiri sedemikian rupa, dan kehilangan semangat.  Perhatikan!  "Orang yang bersemangat sanggup menanggung penderitaannya, tetapi siapa akan memulihkan semangat yang patah?"  (Amsal 18:14).  Seberat apa pun tantangan yang dihadapi janganlah kita hingga kejilangan semangat.  Mengapa?  Karena kita punya Tuhan yang tak pernah meninggalkan kita, Ia begitu peduli dengan keadaan kita.  "Dia memberi kekuatan kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya."  (Yesaya 40:29).

     Kaleb, yang tetap mempunyai semangat hidup luar biasa sekalipun sudah berumur 85 tahun, berkata,  "...aku masih sama berpengaruh ibarat pada waktu saya disuruh Musa; ibarat kekuatanku pada waktu itu demikianlah kekuatanku kini untuk berperang dan untuk keluar masuk."  (ayat nas).  Ia tetap bersemangat dalam menjalani kehidupan lantaran dia senantiasa mengarahkan pandangannya kepada janji-janji Tuhan.  "Janji TUHAN ialah kesepakatan yang murni, bagaikan perak yang teruji, tujuh kali dimurnikan dalam dapur peleburan di tanah."  (Mazmur 12:7).  Orang yang memegang dan mengimani kesepakatan Tuhan dalam hidupnya takkan gampang mengeluh dan berputus asa, dia akan terus bersemangat hingga kesepakatan Tuhan tergenapi dalam hidupnya.

     Kaleb berusia 40 tahun ketika diutus Musa untuk mengintai tanah Kanaan, dan dia terus memegang teguh apa yang Musa katakan:  "Sesungguhnya tanah yang diinjak oleh kakimu itu akan menjadi milik pusakamu dan anak-anakmu hingga selama-lamanya, lantaran engkau tetap mengikuti TUHAN, Allahku, dengan sepenuh hati."  (Yosua 14:9), Empat puluh lima tahun telah berlalu, Tuhan pun menggenapi janji-Nya.  Yosua memperlihatkan Hebron menjadi pusakanya  (Yosua 14:13).

"Teguhkanlah pada hamba-Mu ini janji-Mu, yang berlaku bagi orang yang takut kepada-Mu."  Mazmur 119:38