Orang Percaya Harus Punya Visi (2)

Disadur dari , edisi 17 Mei 2017

Baca:  Amsal 29:18-27

"Bila tidak ada wahyu, menjadi liarlah rakyat."  Amsal 29:18

Dalam hidup Kristen, antara visi dan keinginan/cita-cita itu terang sangat berbeda.  Visi itu berbicara perihal sesuatu yang Tuhan taruh dalam hidup kita, lantaran Tuhan tahu apa yang terbaik bagi hidup kita.  Kalau keinginan dan impian itu tiba dan timbul dari diri sendri, sedangkan visi diperoleh dari doa kita kepada Tuhan dan tanggapan Tuhan atas ketaatan kita melaksanakan kehendak-Nya.  Maka kita harus lebih bersungguh-sungguh mencari kehendak Tuhan, melatih kepekaan untuk mendengar bunyi Tuhan melalui komplotan yang karib dengan-Nya, sebab  "TUHAN bergaul karib dengan orang yang takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka."  (Mazmur 25:14).

     Visi mendorong kita untuk mempunyai prioritas-prioritas dan menciptakan pilihan-pilihan hidup yang benar;  visi mendorong kita untuk mempunyai semangat dan motivasi yang lebih lagi dalam melaksanakan segala sesuatu.  Bisa dikatakan bahwa visi sangat memilih arah hidup seseorang.  Karena mengerti dan memahami visi yang Tuhan taruh dalam hidupnya, rasul Paulus berkomitmen:  "...aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku, dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, ialah panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus."  (Filipi 3:13-14).

     Ada banyak orang Katolik tak bisa melihat visi Tuhan dalam hidupnya.  Terlihat dari cara hidup mereka dalam mengerjakan perkara-perkara yang tidak ada greget sama sekali!  Tidaklah mengherankan kalau kehidupan rohaninya tidak mengalami kemajuan yang berarti,  "Sebab sekalipun kamu, ditinjau dari sudut waktu, sudah seharusnya menjadi pengajar, kau masih perlu lagi diajarkan asas-asas pokok dari penyataan Allah, dan kau masih memerlukan susu, bukan makanan keras."  (Ibrani 5:12).  Tuhan Yesus telah berfirman,  "Sesungguhnya barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan melaksanakan juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar dari pada itu."  (Yohanes 14:12).  Kuasa Tuhan akan dinyatakan dengan luar biasa kepada setiap orang percaya yang mau melangkah untuk mengerjakan panggilan Tuhan.

Jangan sia-siakan visi yang Tuhan taruh dalam hidup ini, melainkan kerjakan itu dengan roh yang menyala-nyala!