Penolakan Terhadap Kristus: Mendatangkan Eksekusi (2)
Disadur dari , edisi 14 Agustus 2017
Baca: 2 Tesalonika 1:3-12
"Mereka ini akan menjalani eksekusi kebinasaan selama-lamanya, dijauhkan dari hadirat Tuhan dan dari kemuliaan kekuatan-Nya," 2 Tesalonika 1:9
Pada hari kedatangan Kristus yang kedua kali kelak setiap insan akan dihadapkan pada pengadilan! Seperti tertulis: "Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Kristus, semoga setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat." (2 Korintus 5:10).
Setiap kejahatan akan mendapat balasan, begitu pula setiap kebajikan serta ketaatan kepada Alkitab Kristus akan memperoleh upahnya. "Sebab memang adil bagi Allah untuk membalaskan penindasan kepada mereka yang menindas kau dan untuk menunjukkan kelegaan kepada kau yang ditindas, dan juga kepada kami, pada waktu Tuhan Yesus dari dalam sorga menyatakan diri-Nya gotong royong dengan malaikat-malaikat-Nya, dalam kuasa-Nya, di dalam api yang bernyala-nyala, dan mengadakan pembalasan terhadap mereka yang tidak mau mengenal Allah dan tidak mentaati Alkitab Yesus, Tuhan kita. Mereka ini akan menjalani eksekusi kebinasaan selama-lamanya, dijauhkan dari hadirat Tuhan dan dari kemuliaan kekuatan-Nya," (2 Tesalonika 1:6-9).
Saat Kristus masih berada di bumi Ia selalu mengajarkan kebenaran dan bagaimana harus mempunyai hati yang takut akan Tuhan. Sampai hari ini pun Alkitab Kristus terus diberitakan, tapi yang sangat disesalkan masih banyak orang yang mengeraskan hati dan dengan sengaja menolak Kristus dan Injil-Nya. Mereka tak menyadari bahwa pada karenanya mereka akan dihakimi dengan seadil-adilnya. Setiap orang akan memberi pertanggungan jawab wacana dirinya sendiri kepada Tuhan! "...orang-orang mati dihakimi berdasarkan perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu. Maka maritim menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan ajal dan kerajaan ajal menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan mereka dihakimi masing-masing berdasarkan perbuatannya." (Wahyu 20:12b-13). Pada akhirya "...setiap orang yang tidak ditemukan namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu, dia dilemparkan ke dalam lautan api itu." (Wahyu 20:15).
"Ia yang memberi kesaksian wacana semuanya ini, berfirman: 'Ya, Aku tiba segera!' Amin, datanglah, Tuhan Yesus!" Wahyu 22:20
Baca: 2 Tesalonika 1:3-12
"Mereka ini akan menjalani eksekusi kebinasaan selama-lamanya, dijauhkan dari hadirat Tuhan dan dari kemuliaan kekuatan-Nya," 2 Tesalonika 1:9
Pada hari kedatangan Kristus yang kedua kali kelak setiap insan akan dihadapkan pada pengadilan! Seperti tertulis: "Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Kristus, semoga setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat." (2 Korintus 5:10).
Setiap kejahatan akan mendapat balasan, begitu pula setiap kebajikan serta ketaatan kepada Alkitab Kristus akan memperoleh upahnya. "Sebab memang adil bagi Allah untuk membalaskan penindasan kepada mereka yang menindas kau dan untuk menunjukkan kelegaan kepada kau yang ditindas, dan juga kepada kami, pada waktu Tuhan Yesus dari dalam sorga menyatakan diri-Nya gotong royong dengan malaikat-malaikat-Nya, dalam kuasa-Nya, di dalam api yang bernyala-nyala, dan mengadakan pembalasan terhadap mereka yang tidak mau mengenal Allah dan tidak mentaati Alkitab Yesus, Tuhan kita. Mereka ini akan menjalani eksekusi kebinasaan selama-lamanya, dijauhkan dari hadirat Tuhan dan dari kemuliaan kekuatan-Nya," (2 Tesalonika 1:6-9).
Saat Kristus masih berada di bumi Ia selalu mengajarkan kebenaran dan bagaimana harus mempunyai hati yang takut akan Tuhan. Sampai hari ini pun Alkitab Kristus terus diberitakan, tapi yang sangat disesalkan masih banyak orang yang mengeraskan hati dan dengan sengaja menolak Kristus dan Injil-Nya. Mereka tak menyadari bahwa pada karenanya mereka akan dihakimi dengan seadil-adilnya. Setiap orang akan memberi pertanggungan jawab wacana dirinya sendiri kepada Tuhan! "...orang-orang mati dihakimi berdasarkan perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu. Maka maritim menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan ajal dan kerajaan ajal menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan mereka dihakimi masing-masing berdasarkan perbuatannya." (Wahyu 20:12b-13). Pada akhirya "...setiap orang yang tidak ditemukan namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu, dia dilemparkan ke dalam lautan api itu." (Wahyu 20:15).
"Ia yang memberi kesaksian wacana semuanya ini, berfirman: 'Ya, Aku tiba segera!' Amin, datanglah, Tuhan Yesus!" Wahyu 22:20