Jika Yang Kuasa Mau...

Disadur dari , edisi 18 September 2017

Baca:  Lukas 5:12-16

"Ketika ia melihat Yesus, tersungkurlah ia dan memohon: 'Tuan, kalau Tuan mau, Tuan sanggup mentahirkan aku.'"  Lukas 5:12b

Ketika masih berada di bumi Tuhan Yesus menciptakan banyak mujizat dan perkara-perkara besar, dan banyak orang menjadi percaya dikala melihat mujizat-mujizat yang Dia kerjakan.  Tak banyak pertanyaan apakah Tuhan Yesus diurapi oleh Bapa sehingga Ia mempunyai kuasa yang luar biasa untuk menyembuhkan aneka macam penyakit.  Tetapi dikala Tuhan Yesus tak lagi berada di bumi banyak orang menjadi ragu apakah Dia masih mempunyai kuasa dan bisa melaksanakan mujizat menyerupai dahulu kala.  Perlu ditegaskan kembali bahwa Tuhan Yesus yaitu Tuhan yang tidak pernah berubah, Ia tetap sama baik kemarin maupun hari ini dan hingga selama-lamanya  (baca  Ibrani 13:8);  kuasa-Nya, kasih-Nya, kebaikan-Nya, takkan berubah.

     Apabila dahulu Tuhan Yesus selalu berbelas kasih dan menginginkan kesembuhan pada orang yang sakit dan menolong mereka yang menderita, maka kini Dia juga masih tetap sama dan Dia tetap mau menyembuhkan dengan belas kasih-Nya menyerupai yang dilakukan terhadap orang yang sakit kusta itu:  "Lalu Yesus mengulurkan tangan-Nya, menjamah orang itu, dan berkata: 'Aku mau, jadilah engkau tahir.' Seketika itu juga lenyaplah penyakit kustanya."  (Lukas 5:13).  Orang kusta ini sangat percaya bahwa Tuhan Yesus  yaitu Tuhan yang penuh kuasa.  Yang menjadi persoalan baginya yaitu apakah Tuhan Yesus mau menyembuhkan ia atau tidak.  Oleh alasannya itu ia berkata,  "Tuan, kalau Tuan mau, Tuan sanggup mentahirkan aku."  (ayat nas).

     Walaupun sudah mendengar firman Tuhan ribuan kali banyaknya, tapi kalau kita tak mengerti kehendak Tuhan, maka firman itu tidak menjadikan iman.  Kehendak Tuhan bagi kita ialah semoga kita semua berada dalam keadaan sehat jasmani dan juga sehat secara rohani.  Kita harus mengerti kehendak Tuhan yang dituliskan dalam Alkitab:  "Dia yang mengampuni segala kesalahanmu, yang menyembuhkan segala penyakitmu, Dia yang menebus hidupmu dari lobang kubur, yang memahkotai engkau dengan kasih setia dan rahmat, Dia yang memuaskan hasratmu dengan kebaikan,..."  (Mazmur 103:3-5).  Kalau orang lain ditolong, kita juga niscaya akan ditolong-Nya!

Jangan pernah mencurigai kuasa dan kasih Tuhan, lantaran Dia tidak berubah!  Tuhan mau kita sembuh.