Mengasihi Tuhan: Hidup Serupa Kristus
Disadur dari , edisi 4 Februari 2016
Baca: 1 Yohanes 3:1-10
"Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepada-Nya, menyucikan diri sama menyerupai Dia yang yaitu suci." 1 Yohanes 3:3
Bukti faktual bahwa orang menyayangi Tuhan yaitu mempunyai kehidupan yang serupa dengan Kristus. Keserupaan dengan Kristus terbentuk melalui proses ketika seseorang mau membayar harga yaitu taat melaksanakan kehendak Tuhan. Inilah kunci untuk menjadi serupa dengan Kristus! Ada tertulis, "Barangsiapa memegang perintah-Ku dan melakukannya, dialah yang menyayangi Aku." (Yohanes 14:21a). Yang terpenting dalam menjalani kehidupan kekristenan itu bukan hanya sekedar kita rajin ke gereja setiap Minggu, berapa banyak ayat Injil yang kita hafal luar kepala, atau kita bisa berkhotbah dan mengajar firman Tuhan kepada orang lain, melainkan ketaatan kepada Kristus yang mengakibatkan kita mempunyai abjad yang sesuai dengan kehendak-Nya.
Hidup dalam ketaatan berarti mau membuang dosa. "Sebab itu buanglah segala sesuatu yang kotor dan kejahatan yang begitu banyak itu dan terimalah dengan lemah lembut firman yang tertanam di dalam hatimu, yang berkuasa menyelamatkan jiwamu." (Yakobus 1:21). Apalah artinya tampak rajin beribadah kalau kita tidak mau membuang hal-hal yang kotor dan jahat dalam diri kita? Itu sama artinya kita telah menipu diri sendiri. Makara harga yang harus dibayar sebagai bukti kasih kita kepada Tuhan yaitu hidup dalam kekudusan dan kesalehan. "Keluarlah kau dari antara mereka, dan pisahkanlah dirimu dari mereka, firman Tuhan, dan janganlah menjamah apa yang najis, maka Aku akan mendapatkan kamu." (2 Korintus 6:17). Dunia dikala ini begitu berusaha mencemarkan kita, alasannya yaitu itu kita harus berhati-hati biar tidak terbawa arus yang ada.
Hidup serupa Kristus akan menghasilkan karakter-karakter menyerupai ini: "...sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran. Sabarlah kau seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama menyerupai Tuhan telah mengampuni kamu, kau perbuat jugalah demikian. Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan." (Kolose 3:12-14).
Tanpa ketaatan, tidak mungkin seseorang sanggup dikatakan menyayangi Tuhan!
Baca: 1 Yohanes 3:1-10
"Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepada-Nya, menyucikan diri sama menyerupai Dia yang yaitu suci." 1 Yohanes 3:3
Bukti faktual bahwa orang menyayangi Tuhan yaitu mempunyai kehidupan yang serupa dengan Kristus. Keserupaan dengan Kristus terbentuk melalui proses ketika seseorang mau membayar harga yaitu taat melaksanakan kehendak Tuhan. Inilah kunci untuk menjadi serupa dengan Kristus! Ada tertulis, "Barangsiapa memegang perintah-Ku dan melakukannya, dialah yang menyayangi Aku." (Yohanes 14:21a). Yang terpenting dalam menjalani kehidupan kekristenan itu bukan hanya sekedar kita rajin ke gereja setiap Minggu, berapa banyak ayat Injil yang kita hafal luar kepala, atau kita bisa berkhotbah dan mengajar firman Tuhan kepada orang lain, melainkan ketaatan kepada Kristus yang mengakibatkan kita mempunyai abjad yang sesuai dengan kehendak-Nya.
Hidup dalam ketaatan berarti mau membuang dosa. "Sebab itu buanglah segala sesuatu yang kotor dan kejahatan yang begitu banyak itu dan terimalah dengan lemah lembut firman yang tertanam di dalam hatimu, yang berkuasa menyelamatkan jiwamu." (Yakobus 1:21). Apalah artinya tampak rajin beribadah kalau kita tidak mau membuang hal-hal yang kotor dan jahat dalam diri kita? Itu sama artinya kita telah menipu diri sendiri. Makara harga yang harus dibayar sebagai bukti kasih kita kepada Tuhan yaitu hidup dalam kekudusan dan kesalehan. "Keluarlah kau dari antara mereka, dan pisahkanlah dirimu dari mereka, firman Tuhan, dan janganlah menjamah apa yang najis, maka Aku akan mendapatkan kamu." (2 Korintus 6:17). Dunia dikala ini begitu berusaha mencemarkan kita, alasannya yaitu itu kita harus berhati-hati biar tidak terbawa arus yang ada.
Hidup serupa Kristus akan menghasilkan karakter-karakter menyerupai ini: "...sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran. Sabarlah kau seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama menyerupai Tuhan telah mengampuni kamu, kau perbuat jugalah demikian. Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan." (Kolose 3:12-14).
Tanpa ketaatan, tidak mungkin seseorang sanggup dikatakan menyayangi Tuhan!