Kekuatan Manusia: Menghalangi Ilahi Bekerja

Disadur dari , edisi 17 Maret 2016 

Baca:  1 Korintus 1:18-31

"supaya jangan ada seorang manusiapun yang memegahkan diri di hadapan Allah."  1 Korintus 1:29

Di dunia ini ada banyak orang pintar, hebat, jenius dengan aneka macam titel yang mentereng, banyak pula orang kaya dan berkedudukan tinggi.  Banyak di antara mereka terlibat dalam pelayanan pekerjaan Tuhan.

     Inilah yang harus diperhatikan:  segala kelebihan yang dimiliki  (pintar, hebat, jenius, kaya dan berkedudukan)  jangan hingga menciptakan kita memegahkan diri.  Jangan hingga kita tampak melayani Tuhan tapi bergotong-royong diri sendiri yang dikedepankan, kemudian kehebatan, kekuatan dan kemampuan diri yang digembar-gemborkan di hadapan semua orang.  Kita harus ingat bahwa talenta, karunia, bakat alami dan kelebihan-kelebihan yang kita miliki ialah anugerah dari Tuhan, lantaran itu harus dipergunakan untuk kemuliaan nama Tuhan, bukan untuk memperbesar ego sendiri.  Jika kita melayani Tuhan dengan mengandalkan kekuatan dan kemampuan diri, serta membangga-banggakan apa yang kita punyai, kita sedang menghalangi pekerjaan Tuhan dan juga menghalangi kuasa-Nya bekerja di dalam kita.  Fokus utama pelayan Tuhan ialah memberitakan Injil, memberitakan kuasa salib Kristus, dan mempermuliakan nama Tuhan, bukan memberitakan dan mengedepankan kelebihan pribadi.  Rasul Paulus berkata,  "Sebab Kristus mengutus saya bukan untuk membaptis, tetapi untuk memberitakan Injil; dan itupun bukan dengan hikmat perkataan, biar salib Kristus jangan menjadi sia-sia."  (1 Korintus 1:17).  Ketika kita cenderung mengandalkan kepintaran, kehebatan dan kemampuan manusia, dikala itulah kita sedang merampok kuasa dari salib Kristus.

     Sesungguhnya Tuhan tidak memerlukan kita lantaran sesuatu yang kita miliki.  Tuhan memerlukan kita sebagai kawan kerja-Nya dan hanya sebagai sarana untuk menyalurkan kuasa-Nya kepada orang lain.  Karena itu tidak ada alasan bagi kita untuk membangga-banggakan diri.  Jika kita meninggikan diri sendiri berarti kita telah merendahkan kuasa salib Kristus.

"...aku sekali-kali tidak mau bermegah, selain dalam salib Tuhan kita Yesus Kristus, alasannya ialah olehnya dunia telah disalibkan bagiku dan saya bagi dunia."  Galatia 6:14