Jangan Pernah Selingkuh Ilahi (1)
Disadur dari , edisi 25 April 2016
Baca: Mazmur 31:1-9
"Engkau benci kepada orang-orang yang memuja berhala yang sia-sia, tetapi saya percaya kepada TUHAN." Mazmur 31:7
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata berhala mempunyai arti: patung yang kuasa atau sesuatu yang didewakan yang disembah dan dipuja. Setiap mendengar istilah 'berhala' pikiran kita niscaya tertuju kepada patung-patung, benda-benda kuno, kuburan-kuburan kuno, pohon renta yang usianya ratusan tahun, di mana ada banyak orang tiba untuk menyembah. Akhirnya kita pun menganggap bahwa berhala selalu berafiliasi dengan kuasa-kuasa kegelapan. Itu tidak salah! Pemazmur juga menulis: "Berhala-berhala mereka yaitu perak dan emas, buatan tangan manusia, mempunyai mulut, tetapi tidak sanggup berkata-kata, mempunyai mata, tetapi tidak sanggup melihat, mempunyai telinga, tetapi tidak sanggup mendengar, mempunyai hidung, tetapi tidak sanggup mencium, mempunyai tangan, tetapi tidak sanggup meraba-raba, mempunyai kaki, tetapi tidak sanggup berjalan, dan tidak sanggup memberi bunyi dengan kerongkongannya." (Mazmur 115:4-7). Tuhan tidak menghendaki kita menyembah ilah lain selain Dia, alasannya berhala yaitu kebencian di mata Tuhan!
Hukum pertama dan kedua dari 10 aturan Allah mengatakan: "Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku. Jangan menciptakan bagimu patung yang mirip apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi." (Keluaran 20:3-4) Dengan tegas dikatakan bahwa orang percaya dihentikan menyembah berhala! Karena Tuhan kita yaitu Tuhan yang cemburu, kita tidak sanggup selingkuh Dia. Jangan menyebut Yesus Kristus Tuhan kalau kita masih mencari derma kepada dukun, tiba ke peramal, percaya kepada feng shui, tarot atau ramalan-ramalan bintang, semua itu berhala-berhala yang dibenci Tuhan.
Namun ada pula berhala-berhala 'modern' yang seringkali tidak kita sadari telah menggusur posisi Tuhan sebagai yang terutama dalam hidup ini. Pekerjaan, bisnis, hobi popularitas, rumah, mobil, uang dan semua yang kita miliki sanggup saja menjadi berhala dalam kehidupan kita, bahkan surat kabar (koran) dan gadget kita!
"Sebab janganlah engkau sujud menyembah kepada allah lain, lantaran TUHAN, yang nama-Nya Cemburuan, yaitu Allah yang cemburu." Keluaran 34:14
Baca: Mazmur 31:1-9
"Engkau benci kepada orang-orang yang memuja berhala yang sia-sia, tetapi saya percaya kepada TUHAN." Mazmur 31:7
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata berhala mempunyai arti: patung yang kuasa atau sesuatu yang didewakan yang disembah dan dipuja. Setiap mendengar istilah 'berhala' pikiran kita niscaya tertuju kepada patung-patung, benda-benda kuno, kuburan-kuburan kuno, pohon renta yang usianya ratusan tahun, di mana ada banyak orang tiba untuk menyembah. Akhirnya kita pun menganggap bahwa berhala selalu berafiliasi dengan kuasa-kuasa kegelapan. Itu tidak salah! Pemazmur juga menulis: "Berhala-berhala mereka yaitu perak dan emas, buatan tangan manusia, mempunyai mulut, tetapi tidak sanggup berkata-kata, mempunyai mata, tetapi tidak sanggup melihat, mempunyai telinga, tetapi tidak sanggup mendengar, mempunyai hidung, tetapi tidak sanggup mencium, mempunyai tangan, tetapi tidak sanggup meraba-raba, mempunyai kaki, tetapi tidak sanggup berjalan, dan tidak sanggup memberi bunyi dengan kerongkongannya." (Mazmur 115:4-7). Tuhan tidak menghendaki kita menyembah ilah lain selain Dia, alasannya berhala yaitu kebencian di mata Tuhan!
Hukum pertama dan kedua dari 10 aturan Allah mengatakan: "Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku. Jangan menciptakan bagimu patung yang mirip apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi." (Keluaran 20:3-4) Dengan tegas dikatakan bahwa orang percaya dihentikan menyembah berhala! Karena Tuhan kita yaitu Tuhan yang cemburu, kita tidak sanggup selingkuh Dia. Jangan menyebut Yesus Kristus Tuhan kalau kita masih mencari derma kepada dukun, tiba ke peramal, percaya kepada feng shui, tarot atau ramalan-ramalan bintang, semua itu berhala-berhala yang dibenci Tuhan.
Namun ada pula berhala-berhala 'modern' yang seringkali tidak kita sadari telah menggusur posisi Tuhan sebagai yang terutama dalam hidup ini. Pekerjaan, bisnis, hobi popularitas, rumah, mobil, uang dan semua yang kita miliki sanggup saja menjadi berhala dalam kehidupan kita, bahkan surat kabar (koran) dan gadget kita!
"Sebab janganlah engkau sujud menyembah kepada allah lain, lantaran TUHAN, yang nama-Nya Cemburuan, yaitu Allah yang cemburu." Keluaran 34:14