Berkat Dewa Berlipat Ganda (1)
Disadur dari , edisi 28 April 2018
Baca: Yohanes 17:1-26
"Sama menyerupai Engkau telah memperlihatkan kepada-Nya kuasa atas segala yang hidup, demikian pula Ia akan memperlihatkan hidup yang infinit kepada semua yang telah Engkau berikan kepada-Nya." Yohanes 17:2
Di hari-hari ini ada banyak orang Katolik meninggalkan imannya kepada Kristus dan menentukan untuk mengikuti jalan dunia. Mengapa dapat terjadi? Karena mereka menganggap bahwa mengikut Kristus itu tantangannya teramat berat: problem tiba silih berganti, dikucilkan oleh lingkungan, dijauhi dan ditinggalkan oleh teman/sahabat, karir terhambat, dan masih banyak lagi. Sementara mereka menyaksikan bahwa orang-orang di luar Tuhan tampaknya hidup nyaman dan tak menemui problem yang berarti.
Firman Tuhan telah memperingatkan: "...janganlah kau melepaskan kepercayaanmu, alasannya ialah besar upah yang menantinya. Sebab kau memerlukan ketekunan, semoga setelah kau melaksanakan kehendak Allah, kau memperoleh apa yang dijanjikan itu." (Ibrani 10:35-36). Kristus juga sudah menegaskan bahwa setiap orang yang rela membayar harga untuk mengikut Dia akan mendapat upah seratus kali lipat dan hidup yang kekal (Matius 19:29). Tidak ada kata sia-sia untuk setiap ketekunan, kesetiaan dan jerih lelah kita dalam mengikut Tuhan, alasannya ialah Ia memperhitungkannya.
Coba simak baik-baik berkat apa saja yang Tuhan sediakan bagi kita: Hidup yang kekal. "Inilah hidup yang infinit itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus." (Yohanes 17:3). Hidup yang infinit atau tinggal bersama dengan Kristus di Sorga ialah sebuah kepastian kalau kita terus bertekun di dalam Tuhan, melayani Dia dengan sungguh dan setia mengikut Dia hingga akhir. "Di rumah Bapa-Ku banyak daerah tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan daerah bagimu. Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan daerah bagimu, Aku akan tiba kembali dan membawa kau ke tempat-Ku, semoga di daerah di mana Aku berada, kamupun berada." (Yohanes 14:2-3). Hidup di dunia ini ialah sementara saja! Karena itu jangan pernah mengalah pada keadaan, apalagi berputus asa, jikalau kita harus diperhadapkan pada problem atau pergumulan hidup yang berat. Bertahanlah! Penderitaan yang kita alami di dunia ini tidak sebanding dengan kemuliaan yang Tuhan sediakan kelak! (Roma 8:18).
Baca: Yohanes 17:1-26
"Sama menyerupai Engkau telah memperlihatkan kepada-Nya kuasa atas segala yang hidup, demikian pula Ia akan memperlihatkan hidup yang infinit kepada semua yang telah Engkau berikan kepada-Nya." Yohanes 17:2
Di hari-hari ini ada banyak orang Katolik meninggalkan imannya kepada Kristus dan menentukan untuk mengikuti jalan dunia. Mengapa dapat terjadi? Karena mereka menganggap bahwa mengikut Kristus itu tantangannya teramat berat: problem tiba silih berganti, dikucilkan oleh lingkungan, dijauhi dan ditinggalkan oleh teman/sahabat, karir terhambat, dan masih banyak lagi. Sementara mereka menyaksikan bahwa orang-orang di luar Tuhan tampaknya hidup nyaman dan tak menemui problem yang berarti.
Firman Tuhan telah memperingatkan: "...janganlah kau melepaskan kepercayaanmu, alasannya ialah besar upah yang menantinya. Sebab kau memerlukan ketekunan, semoga setelah kau melaksanakan kehendak Allah, kau memperoleh apa yang dijanjikan itu." (Ibrani 10:35-36). Kristus juga sudah menegaskan bahwa setiap orang yang rela membayar harga untuk mengikut Dia akan mendapat upah seratus kali lipat dan hidup yang kekal (Matius 19:29). Tidak ada kata sia-sia untuk setiap ketekunan, kesetiaan dan jerih lelah kita dalam mengikut Tuhan, alasannya ialah Ia memperhitungkannya.
Coba simak baik-baik berkat apa saja yang Tuhan sediakan bagi kita: Hidup yang kekal. "Inilah hidup yang infinit itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus." (Yohanes 17:3). Hidup yang infinit atau tinggal bersama dengan Kristus di Sorga ialah sebuah kepastian kalau kita terus bertekun di dalam Tuhan, melayani Dia dengan sungguh dan setia mengikut Dia hingga akhir. "Di rumah Bapa-Ku banyak daerah tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan daerah bagimu. Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan daerah bagimu, Aku akan tiba kembali dan membawa kau ke tempat-Ku, semoga di daerah di mana Aku berada, kamupun berada." (Yohanes 14:2-3). Hidup di dunia ini ialah sementara saja! Karena itu jangan pernah mengalah pada keadaan, apalagi berputus asa, jikalau kita harus diperhadapkan pada problem atau pergumulan hidup yang berat. Bertahanlah! Penderitaan yang kita alami di dunia ini tidak sebanding dengan kemuliaan yang Tuhan sediakan kelak! (Roma 8:18).