Tuhan Mencintai Kita Sedemikian
Disadur dari , edisi 10 April 2018
Baca: Yehezkiel 34:1-31
"Yang hilang akan Kucari, yang tersesat akan Kubawa pulang, yang luka akan Kubalut, yang sakit akan Kukuatkan, serta yang gemuk dan yang berpengaruh akan Kulindungi; Aku akan menggembalakan mereka sebagaimana seharusnya." Yehezkiel 34:16
Firman ini ialah kesepakatan Tuhan kepada umat Israel yang ialah umat kesayangan-Nya. Tuhan menggambarkan diri-Nya sebagai Gembala dan umat Israel sebagai kawanan domba. Ini juga merupakan nubuatan dari nabi Yehezkiel ihwal Kristus yang ialah Gembala yang baik, jauh sebelum Ia dilahirkan.
Dinyatakan bahwa apabila Gembala yang baik itu datang, Ia akan memelihara kawanan domba-Nya dengan lemah lembut dan penuh kasih, "Dengan bersama-sama Aku sendiri akan memperhatikan domba-domba-Ku dan akan mencarinya. Seperti seorang gembala mencari dombanya pada waktu domba itu tercerai dari kawanan dombanya, begitulah Aku akan mencari domba-domba-Ku dan Aku akan menyelamatkan mereka dari segala tempat, ke mana mereka diserahkan pada hari berkabut dan hari kegelapan. Di padang rumput yang baik akan Kugembalakan mereka dan di atas gunung-gunung Israel yang tinggi di situlah daerah penggembalaannya; di sana di daerah penggembalaan yang baik mereka akan berbaring dan rumput yang subur menjadi makanannya di atas gunung-gunung Israel." (ayat 11, 12, 14). Kawanan domba tercerai-berai oleh sebab kesalahan mereka sendiri, akhir dari pemberontakan dan ketidaktaatannya. Tetapi Tuhan berkata, "Yang hilang akan Kucari, yang tersesat akan Kubawa pulang," (ayat nas).
Kristus berkata, "Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memperlihatkan nyawanya bagi domba-dombanya;" (Yohanes 10:11). Hal itu dibuktikan melalui pengorbanan-Nya di kayu salib. Gembala yang baik selalu mencari domba yang hilang dan tersesat: "Jika seorang memiliki seratus ekor domba, dan seekor di antaranya sesat, tidakkah beliau akan meninggalkan yang sembilan puluh sembilan ekor di pegunungan dan pergi mencari yang sesat itu? Dan Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya kalau beliau berhasil menemukannya, lebih besar kegembiraannya atas yang seekor itu dari pada atas yang kesembilan puluh sembilan ekor yang tidak sesat. Demikian juga Bapamu yang di sorga tidak menghendaki semoga seorangpun dari bawah umur ini hilang." (Matius 18:12-14).
Tiada kasih yang terbesar selain kasih Kristus yang ialah Gembala yang baik!
Baca: Yehezkiel 34:1-31
"Yang hilang akan Kucari, yang tersesat akan Kubawa pulang, yang luka akan Kubalut, yang sakit akan Kukuatkan, serta yang gemuk dan yang berpengaruh akan Kulindungi; Aku akan menggembalakan mereka sebagaimana seharusnya." Yehezkiel 34:16
Firman ini ialah kesepakatan Tuhan kepada umat Israel yang ialah umat kesayangan-Nya. Tuhan menggambarkan diri-Nya sebagai Gembala dan umat Israel sebagai kawanan domba. Ini juga merupakan nubuatan dari nabi Yehezkiel ihwal Kristus yang ialah Gembala yang baik, jauh sebelum Ia dilahirkan.
Dinyatakan bahwa apabila Gembala yang baik itu datang, Ia akan memelihara kawanan domba-Nya dengan lemah lembut dan penuh kasih, "Dengan bersama-sama Aku sendiri akan memperhatikan domba-domba-Ku dan akan mencarinya. Seperti seorang gembala mencari dombanya pada waktu domba itu tercerai dari kawanan dombanya, begitulah Aku akan mencari domba-domba-Ku dan Aku akan menyelamatkan mereka dari segala tempat, ke mana mereka diserahkan pada hari berkabut dan hari kegelapan. Di padang rumput yang baik akan Kugembalakan mereka dan di atas gunung-gunung Israel yang tinggi di situlah daerah penggembalaannya; di sana di daerah penggembalaan yang baik mereka akan berbaring dan rumput yang subur menjadi makanannya di atas gunung-gunung Israel." (ayat 11, 12, 14). Kawanan domba tercerai-berai oleh sebab kesalahan mereka sendiri, akhir dari pemberontakan dan ketidaktaatannya. Tetapi Tuhan berkata, "Yang hilang akan Kucari, yang tersesat akan Kubawa pulang," (ayat nas).
Kristus berkata, "Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memperlihatkan nyawanya bagi domba-dombanya;" (Yohanes 10:11). Hal itu dibuktikan melalui pengorbanan-Nya di kayu salib. Gembala yang baik selalu mencari domba yang hilang dan tersesat: "Jika seorang memiliki seratus ekor domba, dan seekor di antaranya sesat, tidakkah beliau akan meninggalkan yang sembilan puluh sembilan ekor di pegunungan dan pergi mencari yang sesat itu? Dan Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya kalau beliau berhasil menemukannya, lebih besar kegembiraannya atas yang seekor itu dari pada atas yang kesembilan puluh sembilan ekor yang tidak sesat. Demikian juga Bapamu yang di sorga tidak menghendaki semoga seorangpun dari bawah umur ini hilang." (Matius 18:12-14).
Tiada kasih yang terbesar selain kasih Kristus yang ialah Gembala yang baik!