Teguran Dan Hajaran: Demi Era Depan (2)

Disadur dari , edisi 12 Maret 2018

Baca:  Ibrani 12:5-11

"Jika kau harus menanggung ganjaran; Allah memperlakukan kau menyerupai anak. Di manakah terdapat anak yang tidak dihajar oleh ayahnya?"  Ibrani 12:7

Jangan marah, kecewa dan memberontak kepada Tuhan kalau kita sedang ditegur dan dihajar oleh Tuhan.  "Di manakah terdapat anak yang tidak dihajar oleh ayahnya? Tetapi, jikalau kau bebas dari ganjaran, yang harus diderita setiap orang, maka kau bukanlah anak, tetapi bawah umur gampang."  (Ibrani 12:7b-8).  Teguran dan hajaran yang Tuhan berikan akan menyadarkan kita pada kesalahan dan itu berarti Tuhan menganggap kita sebagai anak yang dikasihi-Nya.  Didikan keras Tuhan yang berupa hajaran dan eksekusi bukan bertujuan menghancurkan atau membinasakan, tetapi bertujuan untuk kebaikan dan masa depan kita.  "...dari ayah kita yang bahu-membahu kita beroleh ganjaran, dan mereka kita hormati; kalau demikian bukankah kita harus lebih taat kepada Bapa segala roh, biar kita boleh hidup? Sebab mereka mendidik kita dalam waktu yang pendek sesuai dengan apa yang mereka anggap baik, tetapi Dia menghajar kita untuk kebaikan kita, biar kita beroleh potongan dalam kekudusan-Nya."  (Ibrani 12:10).

     Seorang anak yang tidak dididik dengan benar akan bertumbuh ke arah yang tidak benar pula.  Berbeda dengan seorang anak yang dididik dengan baik dan menerima teguran maupun hajaran ketika melaksanakan kesalahan.  Ia akan bertumbuh mempunyai nilai-nilai kebenaran dalam setiap perilakunya.  Oleh sebab itu  "Didiklah orang muda berdasarkan jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanyapun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu."  (Amsal 22:6).  Pada saatnya ia akan menuai sendiri hasil di lalu hari oleh sebab nilai-nilai kebenaran yang ia praktekkan.  "Memang tiap-tiap ganjaran pada waktu ia diberikan tidak mendatangkan sukacita, tetapi dukacita. Tetapi lalu ia menghasilkan buah kebenaran yang memperlihatkan hening kepada mereka yang dilatih olehnya."  (Ibrani 12:11).

     Teguran dan hajaran itu memang sangat menyakitkan secara daging dan menciptakan tidak nyaman, namun di balik itu tersimpan rencana Tuhan yang indah.  Tetaplah bersyukur, sebab Tuhan tidak pernah merancangkan kecelakaan atau hal jahat bagi kita.

"Berbahagialah orang yang Kauhajar, ya TUHAN, dan yang Kauajari dari Taurat-Mu, untuk menenangkan beliau terhadap hari-hari malapetaka,"  Mazmur 94:12-13